D.Berani, Teguh Dan Sabar
Sifat selanjutnya dari hizbullah
adalah berani alias tidak takut celaan
orang,, rasulullah saw mengajarkan doa kepada kita dengan do’a “ Yang suka mencela atas jalan Allah, Rasulullah
telah mengajakan do’a kepada kita dengan do’a “Ya Allah, sesungguhnya aku
berlindung kepada Mu dari sifat pengecut, aku berlindung kepada Mu dari sifat
kikir.
Selaku
orang yang berjiwa hizbullah memang harus berani baik dicela ataupun di bantai
sekalipun ketika menajalankan syariat islam ini atau dalam berjihad ini, masih
ingatkan kita tentang kisah keberanian thariq bin jiyad Thariq
beserta pasukannya dihadapkan dengan 25.000 prajurit Visigoth. Sebuah
peperangan yang tidak seimbang dalam segi jumlah. Tapi tentu saja, bagi kaum
muslimin hal itu sama sekali bukan masalah. Bukankah sekian banyak peperangan
yang dimenangkan oleh kaum muslim, adalah ketika jumlah mereka jauh lebih
sedikit dari musuh??? Pada mulanya kedatangan pasukan Thariq ini membuat heran
Tudmir, penguasa setempat yang berada di bawah kekuasaan Raja Roderick, karena
mereka datang dari arah yang tidak diduga-duga, yaitu dari arah laut
Namun, yang fenomenal adalah, tindakan yang
diambil oleh sang panglima Thariq bin Ziyad yang memerintahkan pembakaran
kapal-kapal yang telah membawa para pasukan kaum muslimin!!! Sebuah langkah
yang sampai sekarang dicatat dalam sejarah sebagai suatu bentuk keberanian dan
keyakinan yang tiada banding, yang hanya bisa dilakukan atas dasar keimanan
yang besar dan keyakinan akan pertolongan Allah SWT ditengah suasana pertempuran
dan kondisi pasukan muslim yang saat itu sedang melaksanakan ibadah puasa
Ramadhan.
Sebuah pidato panjang yang disampaikan oleh
panglima mereka, Thariq bin Ziyad yang membuat jiwa kaum muslimin yang siap
berjihad menggelora……
“Wahai saudara-saudaraku, lautan ada di belakang kalian, musuh ada di depan kalian, ke manakah kalian akan lari?, Demi Allah, yang kalian miliki hanyalah kejujuran dan kesabaran. Ketahuilah bahwa di pulau ini kalian lebih terlantar dari pada anak yatim yang ada di lingkungan orang-orang hina. Musuh kalian telah menyambut dengan pasukan dan senjata mereka. Kekuatan mereka sangat besar, sementara kalian tanpa perlindungan selain pedang-pedang kalian, tanpa kekuatan selain dari barang-barang yang kalian rampas dari tangan musuh kalian. Seandainya pada hari-hari ini kalian masih tetap sengsara seperti ini, tanpa adanya perubahan yang berarti, niscaya nama baik kalian akan hilang, rasa gentar yang ada pada hati musuh akan berganti menjadi berani kepada kalian. Oleh karena itu, pertahankanlah jiwa kalian!!” Akhirnya pertempuran ini dimenangkan oleh Thariq beserta pasukan kaum muslimin.
Lalu bagaimana dengan keberanian kita ???
Belum ada tanggapan untuk "Menumbuhkan Karakter Hizbullah 5 "
Post a Comment